unique izra

dia tuh orangnya manis and langsing. klu masalah cantik itu pasti anugerah dari tuhan walaupun aq yakin itu mintanya maksa dari tuhan,dengan merengek,menbanting,atau mungkin menyuap.Tapi kalau masalah langsingnya,aq tau penyebabnya,itupun aq tahu setelah kami lima tahun bersahabat.
Tadi malam,dia dengan sukarela ngantar aq pulang,rada aneh sih tumben nih anak bae,malaikat apalagi tyang sedang singgah di hatinya,biasanya dia mikirin, masalah bensinlah,apalah,nah sebelum ngantar aq dia bilang gini
" Zhulfa,,,,Qta singgah dulu di toko yah? aq mau beli sesuatu!"ujarnya
"ok....!" jawabku sebagai orang yang statusnya sebagai "numpanger"yang nyadar diri dan baik hati
beberapa blok telah kami lewati dengan hatiku yang jedar-jedir karena keseimbangan motor yang tidak stabil,selain itu di setiap perempatan jalan dia pasti berhenti dulu nunggu jalan an kosong ( kadang kami berhenti di tengah jalan selama lima menit hanya untuk menunggu kendaraan menghilang dari pandangannya,aq sih kadang langsung turun dari jok motor truz sembunyiin wajahku di balik pohon yang kadang juga geleng-geleng megeluarkan bunyi gemerisik dari daun-daunnya seraya berbisik kepadaku " itu teman kamu yah? tannyanya dengan nada menghina
Langsung aja aq menjawab " he...he...iya kali....!" jawabku ragu,abisnya aq malu ma pohonnya, pohonnya berjenis laki-laki sih.Ada sekitar tiga kali aq turun,ada sekitar duapuluh kali aq ngambil ilmu peringan tubuh ( ajian keramat dari bapakku)jika melewati polisi tidur,(klu mau tau formulanya atau rahasia jurus peringan tubuh,kamu ngirim aja komentar,and request deh),karena kadang-kadang motornya itu mati pas nanjak,padahal tingginya cuma sepuluh senti.
setekah melewati detik-detik yang mendebarkan,akhirnya kami tiba di sebuah rumah dengan plang panti asuhan,aq sontak bingung sambil mandangin wajahnya,sapa tau aja dia punya niat jelek nih ma aq,sebelumitu terjadi aq langsung bertanya pada
"ekh...kemane nih?" tanyaku
"mauka dulu ke toko depan nah" jawabnya dengan menunjuk ke depan
Kualaihkan pandanganku ke arah telunjuknya, kuamati menggunakan mata kakiku mencari toko yang di maksud,tapi kok perasaan aq tidak ada toko di sekitar tempat sini.
"maumi sedeng nakasih naik taiballoku ini" jawabku mengetahui kalau dia coba berbohong
Dia hanya tertawa kepedaku dan menyuruhku untuk tinggal di situ sambil jagain motornya
" kamu di sini aja" katanya " sebentarja...!"
"oh.......nukiraka tukang parkir,ntinggal di sini jagain motormu,canggollong..!"
" he...he......ikutmako padeng...! katanya dengan sangat terpaksa
aq jadinya heran,aq yakin ada sesuatu yang ia sembunyikan
Sudah lima rumah kami lewati tapi toko itu belum keliatan juga,aq tambah bingung
lalu kemudian kami berbelok kekkiri dan mulai keliatan ramai,dan .......
" oh...toko ini yah?
" iya.....!"jawabnya dengan malu-malu lalu langsung masuk menghilang di antara kerumunan pengunjung toko itu.
Tapi........aq tambah bingung dan ketika aq berbalik ke arak barisan motor yang sedang pose di tinggal oleh rider_nya,akhirnya aq mengerti.
"ooooooo.....!" pekikku,tenyata temanku itu lebih memilih memparkir motornya agak jauh dari tujuan kami dengan alasan agar tidak bayar uang PARKIR,
" Oh my God,"aq bergumam dalam hati,segitu cerdas plus perhitungan banget nih orang,wah...wah.....bakalan jadi saingan BILL GATES nih jadi orang terkaya sedunia,aq salut betul ma temanku itu
" Cuma demi uang seribu,ia rela mengambil resikomotornya hilang" aq jadi shock karena tak henti kemikirkan keanehan izra.
Sadarlah..........!!! atau tetap di pertahankan
kamu boleh memilih yah?